Rejang Lebong, Selimburcaya.com – Bupati Rejang Lebong, H. M. Fikri, SE, MAP, melakukan langkah strategis dengan menggelar pertemuan bersama Deputi Bidang Pemantauan, Evaluasi, dan Pengendalian Pembangunan (PMMK) Bappenas di Jakarta, guna mempresentasikan usulan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun Anggaran 2026.
Salah satu usulan paling krusial yang dibawa adalah rencana relokasi RSUD Curup, yang dinilai sudah sangat mendesak.
“Relokasi RSUD Curup menjadi kebutuhan utama. Kami ingin menghadirkan fasilitas kesehatan yang lebih modern, berada di lokasi strategis dan mudah dijangkau masyarakat,” ungkap Bupati Fikri, Rabu (30/4/2025).
Dari total usulan DAK senilai Rp1,4 triliun, sektor kesehatan menyerap alokasi sebesar Rp358,2 miliar, di mana Rp154,2 miliar di antaranya diusulkan khusus untuk pengembangan dan relokasi RSUD Curup.
Tak hanya itu, Bupati juga menyampaikan pentingnya peningkatan infrastruktur sebagai tulang punggung pembangunan daerah. Melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Pemkab Rejang Lebong mengusulkan anggaran sebesar Rp477,5 miliar untuk pembangunan jalan, jembatan, dan infrastruktur penunjang lainnya.
Sektor pendidikan juga tak luput dari perhatian. Pemkab menargetkan pemerataan dan peningkatan kualitas fasilitas pendidikan di seluruh wilayah Rejang Lebong, sebagai bagian dari strategi pembangunan sumber daya manusia unggul dan kompetitif.
“Ke Jakarta ini bukan untuk satu kepentingan saja. Apa pun yang bisa mempercepat pembangunan Rejang Lebong akan kita jemput, bukan ditunggu,” tegas Bupati Fikri.
Melalui dukungan DAK dari pemerintah pusat, Pemkab Rejang Lebong berharap proses pembangunan dapat berlangsung lebih cepat, merata, dan berkelanjutan, demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy