Serap Aspirasi Masyarakat Ala Wan Sui

Share it

Anggota DPRD Provinsi Bengkulu Suimi Fales, S.H., M.H. punya cara tersendiri dalam menyerap aspirasi masyarakat dengan terjun langsung ke pasar-pasar mendegar keluhan masyarakat, di Pasar Minggu dekat PTM, Kota Bengkulu, Minggu pagi (08/01/2023). (Foto:Yudi/Selimburcaya.com)

Bengkulu, Selimbucaya.com – Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Bengkulu ini dikenal dekat dengan masyarakat pasar terlebih di Pasar Minggu dekat Pasar Tradisional Modern (PTM). Sehingga membuat dirinya memborong jualan emak-emak yang dibagikan langsung kepada pengunjung pasar yang sedang belanja bahan pokok. Minggu pagi (08/01/2023).

Politisi itu adalah Suimi Fales, S.H., M.H., atau akrab disapa Wan Sui. Ia menceritanya setiap minggu mendatangi pasar-pasar yang ada di Provinsi Bengkulu. Selain memborong jualan-jualan di Pasar. Menurutnya, langkah tersebut juga sambilan mendengarkan aspirasi masyarakat yang keseharian di Pasar.

“Iya, ini sudah biasa saya lakukan. Mulai dari penjual tiul, kacang telur, lepek ubi, dan lainnya diborong. Untuk dibagikan kepada masyarakat yang sedang berkunjung di pasar,” katanya kepada media ini yang juga sebagai Anggota DPRD Provinsi Bengkulu aktif di Komisi II itu.

Kemudian, lanjutnya, sebagai wakil rakyat. Menurutnya, hal tersebut mesti dilakukan agar terserap langsung aspirasi masyarakat. Agar, ada argumen ketika diperjuangkan di parlemen.

“Saya ini kan berawal dari orang pasar juga. Yang dulunya berjualan ikan. Mesti saya turun ke pasar setiap minggu agar update aspirasi masyarakat di Pasar,” ceritanya.

Disisi lain, ia menilai, jika keseringan silaturahmi dengan masyarakat serta mendengar keluhan langsung dari masyarakat bahwa disitulah salah satu langkah dirinya sebagai wakil rakyat memperjuangkan aspirasi masyarakat.

“Alhamdulillah, saya sempat silaturahmi dengan masyarakat dan berbaur langsung dengan masyarakat di pasar. Juga, mengenang diri saya yang berawal dari orang pasar,” demikian Wan Sui yang juga Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Provinsi Bengkulu itu. (Yud)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *