Seluma, Selimburcaya.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tais kini menjamin ketersediaan darah bagi pasien yang membutuhkan berkat kerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Seluma. Direktur RSUD Tais, dr. Evaroida Siahaan, melalui Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU), Muhirin, menegaskan bahwa kerja sama ini akan memudahkan RSUD dalam memenuhi kebutuhan darah bagi pasien rawat inap dan instalasi gawat darurat (IGD).
“Saat ini kami bersama PMI sudah menandatangani MoU. Artinya, seluruh kebutuhan darah di RSUD Tais akan disalurkan dari PMI, sehingga rumah sakit tidak perlu lagi mencari darah secara mandiri saat ada pasien yang membutuhkan,” ujar Muhirin (15/9)
Salah satu poin utama dalam Memorandum of Understanding (MoU) tersebut adalah pelayanan darah yang disediakan oleh PMI Seluma. PMI akan bertanggung jawab untuk menyediakan darah yang dibutuhkan oleh pasien, baik di IGD, ruang rawat inap, maupun bagian lainnya di RSUD Tais.
Menurut Muhirin, kerja sama ini sangat menguntungkan bagi kedua belah pihak. Sebelum adanya MoU, RSUD Tais sering kali kesulitan mencari darah untuk pasien. Namun, kini hal tersebut menjadi tanggung jawab PMI, sehingga RSUD dapat lebih fokus pada penanganan medis.
Setiap kantong darah yang disalurkan oleh PMI nantinya dapat diklaim oleh RSUD Tais setiap satu bulan sekali dengan biaya Rp 120 ribu per kantong. Nominal ini sudah sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh PMI Provinsi Bengkulu dan berlaku di seluruh PMI di kabupaten dan kota se-Bengkulu.
Dengan adanya kerja sama ini, diharapkan ketersediaan darah bagi pasien RSUD Tais selalu terjamin, sehingga pelayanan kesehatan di rumah sakit dapat berjalan lebih optimal tanpa kendala.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy
