Bengkulu, Selimburcaya.com – Pasca pandemi Covid-19, dana desa dari pemerintah pusat masih fokus menuntaskan kemiskinan yang ekstrem untuk peningkatan ekonomi masyarakat ditengah krisis global, Jumat (06/01/2023).
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Bengkulu, H. R. A. Denni, S.H., M.M., mengatakan, dana desa tahun ini tidak jauh berbeda dari sebelumnya. Dimana, para kepala desa masih fokus membagikan bantuan langsung tunai (BLT) beberapa persen dari dana desa secara global.
“Dana desa tahun 2023 masih fokus peningkatan ekonomi masyarakat menghilangkan kemiskinan ekstrem untuk BLT DD maksimal 25%,” jelasnya, di ruang kerjanya.
Lanjutnya, pemerintah desa bisa menggunakan anggaran dana desa tersebut sebesar 3% untuk operasi Pemdes sesuai dengan Kepmendes tahun 2023.
“Dapat digunakan untuk operasional pemerintah desa sesuai dengan Kepmendes tahun 2023 sebesar 3%,” tambahnya.
Ia juga mengimbau kepada pemerintah desa agar menggunakan dana desa dengan baik sesuai peruntukan yang ada.
“Gunakanlah dana desa sesuai aturan yang ada,” demikian Denni.(Yud)