Kepahiang, Selimburcaya.com– Fenomena langka kembali terjadi di Taman Konservasi Liku Sembilan, Kabupaten Kepahiang. Bunga bangkai raksasa (Amorphophallus titanum gigas) dengan tinggi mencapai 3,5 meter mekar sempurna dan siap memukau pengunjung dalam beberapa hari ke depan.

Bunga langka ini dapat dinikmati secara langsung oleh masyarakat di taman konservasi yang dikelola oleh Lembaga Peduli Puspa Langka dan Lingkungan (LP2LS) Kabupaten Kepahiang. Ketua LP2LS, Holidin, mengatakan bahwa lokasi bunga yang sedang mekar berada tak jauh dari jalan lintas Liku Sembilan KM 51, sehingga sangat mudah diakses.
“Lokasi mekarnya dekat dengan jalan raya, jadi pengunjung tidak perlu berjalan jauh ke dalam hutan,” jelas Holidin, Sabtu (24/5/2025).
Menurutnya, bunga bangkai jenis gigas memiliki keunikan tersendiri karena mampu tumbuh hingga 5 meter, menjadikannya salah satu puspa langka dengan ukuran terbesar di dunia. Masa mekarnya pun sangat singkat, hanya sekitar tujuh hari, sehingga menjadi daya tarik besar bagi pecinta flora dan wisata alam.
“Bunga ini benar-benar luar biasa. Tingginya yang menjulang menjadi daya tarik tersendiri. Kami persilakan masyarakat untuk datang dan menyaksikan keindahan alam ini secara langsung,” tambah Holidin.
Selain bunga bangkai, taman konservasi ini juga menjadi rumah bagi Rafflesia arnoldii, bunga terbesar di dunia yang juga menjadi ikon Provinsi Bengkulu. Diperkirakan, Rafflesia akan mekar pada Oktober 2025 mendatang.
LP2LS mengimbau kepada seluruh pengunjung untuk tetap menjaga kelestarian dan tidak merusak habitat puspa langka yang ada.
“Kami mengajak pengunjung untuk datang, menikmati keindahan, tapi juga menjaga kelestarian. Jangan sentuh atau merusak tanaman. Cukup abadikan keindahannya,” tutup Holidin.
Fenomena mekar sempurna bunga bangkai raksasa ini menjadi momentum langka yang sangat sayang untuk dilewatkan, terutama bagi pencinta alam, fotografer, peneliti, dan wisatawan yang ingin menyaksikan keajaiban flora dari dekat.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy

