gdrgdr
Share it

Bengkulu Tengah, Selimburcaya.com — Nama Sakina Fadillah, siswi kelas 10 jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) SMKN 3 Bengkulu Tengah, mendadak viral di media sosial usai mengunggah video sindiran kepada Gubernur Bengkulu Helmi Hasan terkait kebijakan siswa berjalan kaki ke sekolah.

Sakina Fadillah, siswi kelas 10 jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) SMKN 3 Bengkulu Tengah, mendadak viral di media sosial usai mengunggah video sindiran kepada Gubernur Bengkulu Helmi Hasan terkait kebijakan siswa berjalan kaki ke sekolah.Sabtu (17/05/2025)(foto:Zoel/Selimburcaya.com)

Dalam video berdurasi singkat yang diunggah ke akun TikTok sekolah, Sakina bersama tiga rekannya berjalan kaki di jalan berlumpur dan rusak berat menuju sekolah mereka yang terletak di Desa Talang Tengah, Kecamatan Pondok Kubang, Kabupaten Bengkulu Tengah.

Selamat pagi Pak Helmi, kami dari SMKN 3 Bengkulu Tengah telah melaksanakan anjuran dari Bapak, yaitu jalan kaki ke sekolah, dengan keadaan jalan becek dan berlumpur,” ucap Sakina dalam video itu.

Tak butuh waktu lama, video tersebut menyita perhatian publik. Setelah diunggah pada Rabu (14/5/2025), video itu telah mendapatkan ribuan likes, ratusan komentar, dan dibagikan puluhan kali. Banyak netizen memuji keberanian Sakina dalam menyuarakan kondisi nyata yang dialami siswa di daerahnya.

@smkn3bengkulutengah

♬ original sound – SMKN 3 BENGKULU TENGAH – SMKN 3 BENGKULU TENGAH

Sindiranmu begitu bagus, dek,” tulis akun @tomyarjuna.
Kalau jalannya kaya gitu, ya wajar bawa motor,” sahut akun lain.

Jalan Rusak, Siswa Jatuh, Belajar dengan Seragam Kotor

Dalam wawancara, Sakina mengungkap bahwa dirinya dan siswa lain telah lama mengalami kesulitan akibat jalan akses sepanjang 300 meter yang rusak parah, terutama saat musim hujan.

Pernah jatuh dari motor, seragam kotor semua. Tapi tetap masuk sekolah karena takut telat kalau pulang dulu,” ungkapnya, Jumat (16/5/2025).

Tak jarang, mereka harus melepas sepatu dan memakai sandal agar lebih mudah mencuci sebelum masuk kelas.

Harapan untuk Gubernur dan Pemerintah

Sakina dan para siswa SMKN 3 Bengkulu Tengah berharap Gubernur Helmi Hasan tidak hanya mengimbau siswa berjalan kaki, tetapi juga memperhatikan fasilitas jalan yang menunjang keselamatan mereka.

Kalau jalannya bagus, jalan kaki juga seru, bisa ramai-ramai bareng teman,” ujar Sakina.

Respons Gubernur dan Tindak Lanjut

Menanggapi viralnya video tersebut, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan melalui akun TikTok pribadinya menyatakan:

InsyaAllah di-TL (ditindaklanjuti).”

Tak lama setelah itu, akun TikTok resmi SMKN 3 Bengkulu Tengah menginformasikan bahwa tim Dinas PUPR Provinsi Bengkulu telah turun ke lokasi untuk melakukan pengukuran jalan.

Sekilas tentang Kebijakan “Jalan Kaki ke Sekolah”

Kebijakan Gubernur Helmi Hasan agar siswa berjalan kaki ke sekolah bertujuan mengurangi angka kecelakaan pelajar yang belum memiliki SIM namun sudah mengendarai kendaraan bermotor.

Jalan kaki melatih hidup sehat, menambah keakraban, dan menghindari kecemburuan sosial,” tulis Helmi dalam pernyataannya.

Namun, kasus SMKN 3 Bengkulu Tengah ini menjadi contoh bahwa kondisi infrastruktur juga harus menjadi perhatian utama, agar kebijakan tersebut dapat diterapkan dengan aman dan adil.

Pewarta : Zoel
Editor : Ardy

By Zul

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *