Kaur, Selimburcaya.com – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kaur, melalui Operasi Zebra Nala 2024, berhasil mengungkap tingginya jumlah pelanggaran lalu lintas yang didominasi oleh pengendara sepeda motor. Data sementara menunjukkan bahwa sebagian besar pelanggar adalah anak di bawah umur dan pelajar, yang sering kali tidak mematuhi aturan keselamatan di jalan raya.
Jenis pelanggaran yang paling sering ditemui meliputi pengendara yang tidak menggunakan helm, penggunaan knalpot bising atau *brong*, serta kendaraan yang tidak memenuhi standar keamanan dan aturan yang berlaku. Operasi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran berlalu lintas ini diharapkan dapat menjadi pengingat bagi masyarakat, khususnya para orang tua, agar lebih memperhatikan keselamatan berkendara anak-anak mereka.
Kapolres Kaur, AKBP Yuriko Fernanda, SH, S.IK, MH, melalui Kasat Lantas Iptu Carles Effendi, mengungkapkan bahwa Operasi Zebra Nala 2024 akan berlangsung hingga 27 Oktober 2024. Hingga saat ini, Satlantas Polres Kaur telah menindak langsung 59 pelanggar, memberikan teguran kepada 75 pengendara, dan mencatat 147 pelanggaran melalui tilang elektronik (ETLE).
“Operasi ini bertujuan meningkatkan kesadaran berlalu lintas di kalangan masyarakat, khususnya para pelajar, serta meminimalisir angka kecelakaan di jalan,” ujar Iptu Carles.
Dengan operasi yang masih berlangsung, pihak kepolisian berharap masyarakat Kaur semakin sadar akan pentingnya keselamatan berlalu lintas. Selain menargetkan para pengendara muda, Polres Kaur juga mengimbau para orang tua agar lebih berperan aktif dalam mendidik anak-anak mereka mengenai aturan berkendara yang aman.
Operasi Zebra Nala 2024 menjadi salah satu upaya strategis kepolisian dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang tertib dan aman, demi mengurangi risiko kecelakaan dan memastikan keselamatan semua pengguna jalan di wilayah Kaur dan sekitarnya.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy