Bengkulu Utara, Selimburcaya.com – Dahari alias Itok, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Desa Air Merah dan juga Ketua Forum Kecamatan Kepala Desa Arma Jaya (FKKD), mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Ketua Forum FKKD Kecamatan Arma Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara. Pengunduran diri ini mengejutkan banyak pihak, terutama di kalangan kepala desa di wilayah tersebut.
Dahari menyampaikan pengunduran dirinya melalui pesan singkat WhatsApp kepada rekan-rekan di Sekber Media Bengkulu Utara. Dalam pesannya, Dahari menjelaskan bahwa kesibukan dengan urusan desa menjadi alasan utama pengunduran dirinya. “Saya mengundurkan diri karena faktor kesibukan dengan urusan desa,” jelas Dahari melalui pesan singkat tersebut.
Pengunduran diri Dahari juga telah disampaikan kepada Ketua FKKD Bengkulu Utara. Dengan demikian, untuk sementara waktu, roda organisasi Forum Kepala Desa di tingkat Kecamatan Arma Jaya akan dijalankan oleh Wakil Ketua Adis Edi dan Bendahara Fhuzi Utama. “Untuk jabatan sementara, saya pasrahkan kepada Wakil Ketua Adis Edi dan Bendahara Fhuzi Utama,” tambahnya.
Dahari juga menjelaskan bahwa pemilihan Ketua Forum definitif akan dilakukan melalui mekanisme Pemilihan Antar Waktu jika masa jabatannya masih berjalan dan tergolong aktif. Hal ini dilakukan untuk memastikan keberlangsungan kepemimpinan di Forum Kepala Desa.
Saat ditanya mengenai alasan pengunduran dirinya, Dahari menegaskan bahwa keputusan ini murni karena kesibukan pribadi dengan urusan desa. “Saat ini, kita memiliki kesibukan tersendiri di desa, jadi kepada teman-teman media, secara resmi saya, Dahari, mengundurkan diri dari jabatan Ketua Forum FKKD Kecamatan Arma Jaya,” tegasnya.
Pengunduran diri Dahari ini diharapkan tidak mengganggu aktivitas dan program kerja Forum Kepala Desa Kecamatan Arma Jaya, serta dapat segera dilakukan pemilihan Ketua Forum yang baru untuk melanjutkan kepemimpinan dan tugas-tugas organisasi.
Pewarta : Agus
Editor : Ardy
