dishub usulkan traffic light di simpang betungan

Share it

Bengkulu,Sc – Di Kota Bengkulu masih terdapat beberapa persimpangan jalan yang
belum memiliki traffic light, diantaranya di simpang samping gereja Kelurahan Tebeng, simpang Timur Indah dan simpang Betungan.

Khusus untuk simpang Betungan, Dinas Perhubungan Kota Bengkulu ternyata sudah
mengusulkan untuk pemasangan traffic light ke Kementerian Perhubungan. Kadis
Perhubungan Kota Bengkulu Hendri Kurniawan membenarkan pihaknya sudah melayangkan surat usulan tersebut.

“Untuk usulan ke Kementerian Perhubungan, kita hanya mengusulkan untuk jalan nasional yang ada di Kota Bengkulu saja karena sesuai dengan kewenangannya. Salah satunya simpang jalan di Betungan itu, perlu dipasang traffic light,” ujar Hendri.

Dikatan Hendri, pihaknya belum lama ini sudah melayangkan surat ke Kemenhub melalui Balai Pengelola Tranportasi Darat (BPTD) Bengkulu (dulu Bengkulu-Lampung,red)

“Ya, kita sudah mengirimkan surat ke kementerian perhubungan melalui BPTD yang kini ada di Bengkulu karena balai itu sekarang sudah ada kewenangan wilayahnya di Bengkulu bukan lagi BPTD Bengkulu-Lampung. Jadi kita sudah surati kementerian mohon untuk dipasangkan traffic light. Itu sebagai usulan dasar karena kita menganggap bahwa itu sangat penting,”jelas Hendri.

Sementara itu, beberapa tiang traffic light di persimpangan Kota Bengkulu ada yang terpaksa dicabut oleh dinas perhubungan Kota Bengkulu. Bukan tanpa sebab, itu dilakukan karena lampunya sudah rusak dan tiangnya sudah keropos sehingga membahayakan bila sewaktu-waktu roboh menimpa pengendara atau pejalan kaki.

Salah satu tiang traffic light yang sudah dicabut adalah di simpang Kampung Bali. Di sana ada 2 traffic light yang rusak dan sedang dalam tahap perbaikan secara manual, yakni di simpang dari arah Kampung Kelawi dan simpang dari arah jalan Kalimantan.
Terkait hal itu, Hendri mengatakan memang ada 4 persimpangan di Kota Bengkulu yang kondisi traffic light nya perlu diperbaiki. Empat simpang itu yakni simpang masjid jamik,simpang Panorama, simpang Balai Buntar, dan simpang Kampung Bali.

Untuk beberapa tiang traffic light yang terpaksa dicabut, kata Hendri karena memang tiangnya sudah dimakan usia alias sudah sangat lama. Bahkan ada yang tiangnya bengkok hampir patah karena ditabrak mobil.

“Tapi kita sudah melakukan perbaikan-perbaikan dan perawatan. Tiang yang patah sudah kita amankan, dan kita sudah bicarakan dengan pimpinan untuk dilakukan penggantian secara keseluruhan. Kami sudah mengajukan di 2024 untuk pemasangan traffic light yang baru,” demikian Hendri. (MC Kota Bengkulu)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *