Sarasehan PERSAGI Provinsi Bengkulu Periode 2023-2027: Tingkatkan Kompetensi Ahli Gizi untuk Pelayanan Masyarakat

Share it
kegiatan sarasehan pengurus DPD dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PERSAGI Kota/Kabupaten Bengkulu Periode 2023-2027. Acara ini berlangsung di ruang seminar Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Bengkulu beberapa hari lalu Jumat (13/09/2024)(foto:Zoel/Selimburcaya.com).

Bengkulu, Selimburcaya.com – Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Persatuan Ahli Gizi Indonesia (PERSAGI), Kombes Pol Rudatin, SSt.MK, SKM, M.Si, didampingi Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PERSAGI Provinsi Bengkulu, Dr. Emy Yuliantini, SKM, MPH, secara resmi membuka kegiatan sarasehan pengurus DPD dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PERSAGI Kota/Kabupaten Bengkulu Periode 2023-2027. Acara ini berlangsung di ruang seminar Jurusan Gizi Poltekkes Kemenkes Bengkulu, Selasa (10/9/2024), dengan tema *Aktif dan Produktif dalam Kepengurusan dan Perkembangan Organisasi PERSAGI*. Sebanyak 34 peserta hadir secara langsung dalam kegiatan ini.

Dalam sambutannya, Ketua DPD PERSAGI Provinsi Bengkulu, Dr. Emy Yuliantini, menyampaikan bahwa para ahli gizi dituntut untuk terus mengembangkan kompetensi melalui pemenuhan Satuan Kredit Profesi (SKP) yang dapat diakses melalui platform *Learning Management System* (LMS) di https://lms.kemkes.go.id/. Ia berharap kegiatan ini mampu meningkatkan kemampuan ahli gizi dan memperkuat kontribusi PERSAGI dalam upaya memajukan kesehatan masyarakat.

“Kami berharap dengan kegiatan ini, kompetensi para ahli gizi dapat terus ditingkatkan, sehingga organisasi PERSAGI di Provinsi Bengkulu bisa semakin maju dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujar Dr. Emy.

Sementara itu, Ketua DPP PERSAGI, Kombes Pol Rudatin, menegaskan pentingnya peran ahli gizi dalam menjaga kesehatan masyarakat. Ia mengajak seluruh anggota PERSAGI untuk terus berkolaborasi sesuai keahlian masing-masing dan memberikan pelayanan terbaik di tempat kerja mereka.

“Kita harus bekerja keras dan terus mengembangkan keahlian kita agar bisa memberikan pelayanan yang profesional dan berdampak positif bagi masyarakat,” tegasnya.

Dalam sesi tanya jawab, sejumlah anggota PERSAGI menanyakan prosedur terkait pengurusan Surat Tanda Registrasi (STR) seumur hidup bagi anggota yang memiliki jenjang pendidikan S1 dan S2. Menanggapi hal tersebut, Ketua DPP PERSAGI langsung berkoordinasi dengan Dewan Konsil Tenaga Kesehatan di bidang gizi dan menjelaskan bahwa STR seumur hidup dapat diusulkan kembali dengan menggunakan ijazah D3 atau D4 melalui platform Lik KTKI.

Rudatin juga menjelaskan pentingnya mengikuti Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) untuk anggota yang ingin melanjutkan ke profesi Dietisien. Program RPL ini bekerja sama dengan universitas seperti Universitas Gajah Mada dan dapat dilaksanakan di Bengkulu dengan minimal peserta 30 orang.

Sarasehan ini mendapat antusiasme tinggi dari para anggota DPC PERSAGI se-Provinsi Bengkulu, yang berharap program-program pengembangan kompetensi ini dapat segera terlaksana demi kemajuan profesi gizi di wilayah Bengkulu.

“Semoga kegiatan ini bisa menjadi momentum penting dalam meningkatkan kualitas dan dampak profesional ahli gizi serta memperkuat kontribusi mereka terhadap kesehatan masyarakat,” tutup Dr. Emy Yuliantini.

Pewarta : Zoel

Editor : Ardy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *