Bengkulu, Selimburcaya.com – Bunda PAUD Provinsi Bengkulu, Derta Rohidin, membuka kegiatan Pembelajaran Berbasis Proyek di Aula Soekarno BPMP Provinsi Bengkulu pada Jumat (28/6). Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman kepada guru PAUD, TK, dan RA se-Provinsi Bengkulu dalam melaksanakan pembelajaran yang tepat bagi anak usia dini, sejalan dengan gerakan transisi PAUD-SD yang menyenangkan.
“Anak-anak usia dini tidak wajib diajarkan Calistung (baca, tulis, dan berhitung). Namun, Calistung boleh saja diajarkan dengan cara yang menyenangkan dan tanpa target ‘harus bisa’,” jelas Derta Rohidin dalam sambutannya.
Derta juga menekankan pentingnya perubahan dalam metode pembelajaran, yang mencakup enam pondasi utama bagi anak-anak, yaitu mengenal nilai agama dan budi pekerti, keterampilan sosial dan bahasa untuk berinteraksi, kematangan emosi, belajar literasi, pengembangan keterampilan motorik, dan pemaknaan belajar yang positif.
“Kolaborasi antara guru PAUD dan SD serta dukungan dari orang tua sangatlah penting. Membangun komunikasi terbuka dan aktivitas sosial yang menyenangkan serta ramah anak akan menjadikan anak-anak kita generasi emas di masa depan,” tambah Derta.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bengkulu yang diwakili oleh Kepala Bidang Pembinaan SMA, Tri Marnove, mengungkapkan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan kemampuan tenaga pendidik PAUD, TK, dan RA se-Provinsi Bengkulu.
“Transisi PAUD ke SD yang menyenangkan perlu terus disosialisasikan agar guru-guru PAUD, TK, dan RA dapat memberikan pembelajaran yang sesuai dengan ketetapan Kemendikbud,” tutup Tri Marnove.
Pewarta : Zoel
Editor : Adry