Rejang Lebong, Selimburcaya.com – Komisi I DPRD Kabupaten Rejang Lebong mendesak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) untuk segera menyusun analisis kebutuhan guru di seluruh sekolah, terutama di wilayah pedesaan. Langkah ini dinilai mendesak guna mengatasi ketimpangan distribusi tenaga pendidik yang masih terjadi di beberapa sekolah.

Ketua Komisi I DPRD Rejang Lebong, Hidayatullah, menegaskan bahwa pemerataan guru sangat penting untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Saat ini, masih banyak sekolah di pedesaan yang mengalami krisis tenaga pengajar, sehingga berdampak pada proses belajar mengajar.
“Kami meminta Disdikbud segera melakukan pendataan dan analisis terkait kebutuhan guru di setiap sekolah. Data ini akan menjadi dasar dalam upaya pemerataan guru, terutama di sekolah yang benar-benar membutuhkan,” ujar Hidayatullah.
Selain itu, Ketua DPRD Rejang Lebong, Yayan, turut menyoroti permasalahan penempatan guru, terutama pasca kelulusan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Ia menerima keluhan dari para kepala sekolah terkait minimnya tenaga pengajar, yang menyebabkan beberapa sekolah harus merekrut guru honorer melebihi batas aturan, yakni lebih dari 50 persen dibandingkan jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Menanggapi hal ini, Kepala Disdikbud Rejang Lebong, Novrianto, menyatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti hasil hearing dengan DPRD. Selain persoalan guru, ia juga menyoroti pentingnya pembaruan data sarana dan prasarana (sarpras) di Dapodik, agar perbaikan sekolah yang rusak dapat segera diusulkan dan ditindaklanjuti.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy

