fsfe
Share it

Bengkulu, Selimburcaya.com – Kasus tragis kembali mengguncang warga Kota Bengkulu. Seorang pelajar SMK bernama Yosep (17), warga Pematang Gubernur, tewas ditikam setelah dikeroyok oleh sekelompok pemuda di Jalan Flamboyan, Kelurahan Kebun Kenanga, pada Minggu dini hari (18/5/2025).

Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bengkulu mengamankan tiga orang terduga pelaku, yaitu AD (26) dan MF (22) warga Kelurahan Kebun Kenanga, serta RP (14) yang juga berasal dari Kecamatan Ratu Agung.Senin (19/05/2025)(foto:Zoel/Selimburcaya.com)

Kejadian bermula saat para pelaku yang diduga sedang dalam pengaruh minuman keras tengah nongkrong di sekitar Jalan S Parman. Sekitar pukul 03.00 WIB, korban melintas bersama dua rekannya. Salah satu pelaku tidak terima dengan lirikan mata korban, hingga kemudian ketiganya melakukan pengejaran.

Korban dan rekannya terjatuh dari sepeda motor saat dikejar. Naas, Yosep tertangkap dan langsung menjadi sasaran pengeroyokan brutal. Tak hanya dipukul, korban juga ditikam dengan senjata tajam oleh salah satu pelaku, menyebabkan luka parah di bagian tubuhnya.

Warga yang mengetahui kejadian segera membawa Yosep ke RS Bhayangkara Kota Bengkulu, namun nyawa korban tidak tertolong.

Korban dinyatakan meninggal dunia setelah sempat mendapat perawatan,” ujar PS Kasat Reskrim Polresta Bengkulu AKP Sujud Alif Yulam Lam, Senin (19/5/2025).

Polisi saat ini masih memburu satu orang pelaku lain yang diduga kuat terlibat dalam aksi tersebut. Para pelaku yang telah diamankan akan dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan yang mengakibatkan kematian, dengan ancaman hukuman hingga 12 tahun penjara.

Polresta Bengkulu mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap pergaulan remaja dan mencegah peredaran minuman keras yang kerap menjadi pemicu tindak kekerasan.

 

Pewarta : Zoel
Editor : Ardy

By Zul

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *