Seluma, Selimburcaya.com – Sebanyak 170 Calon Jamaah Haji (CJH) asal Kabupaten Seluma tahun 2025 dipastikan menerima tambahan vaksin polio, selain vaksin rutin Meningitis dan Influenza yang biasa diberikan setiap musim haji. Langkah ini merupakan bentuk antisipasi penyebaran penyakit menular lintas negara, khususnya polio, mengingat ibadah haji diikuti jutaan umat Muslim dari seluruh dunia.

“Jadi selain mendapatkan vaksin Meningitis dan Influenza, para CJH Seluma juga akan mendapatkan vaksin polio,” ujar Yulian Ansori, Kasi Haji dan Umrah Kemenag Seluma, Senin (21/4).
Menurut Yulian, pemberian vaksin tambahan ini penting karena tingginya mobilitas antarnegara selama pelaksanaan ibadah haji di Arab Saudi, sehingga risiko tertular penyakit menular seperti polio masih tinggi.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh jamaah dari Seluma berangkat dan kembali dalam keadaan sehat,” lanjutnya.
Selain vaksinasi, seluruh CJH juga telah mengikuti manasik haji yang mencakup pembekalan tata cara ibadah, protokol kesehatan, hingga kebijakan terbaru dari Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Arab Saudi.
“CJH juga diberikan informasi terkait dinamika penyelenggaraan haji, mulai dari prosedur keamanan, hingga ketentuan peribadahan yang harus dipatuhi selama di Tanah Suci,” tambah Yulian.
Untuk musim haji tahun ini, Kabupaten Seluma mendapat kuota 170 orang, terdiri dari 162 jamaah reguler dan 8 jamaah lanjut usia (lansia). Seluruh jamaah akan tergabung dalam Kloter 2 Embarkasi Padang, dan dijadwalkan masuk Asrama Haji Bengkulu pada 3 Mei 2025, sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci pada 4 Mei 2025.
Dengan vaksinasi lengkap dan persiapan matang, diharapkan seluruh jamaah dapat menunaikan ibadah dengan lancar, sehat, dan menjadi haji yang mabrur.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy

