rapat tingkat pimpinan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID).
Share it

Bengkulu, Selimburcaya.com – Kelangkaan Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 Kilogram (Kg) bersubsidi di sebagian besar wilayah Provinsi Bengkulu menjadi isu utama dalam rapat tingkat pimpinan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) yang digelar pada 18 Maret 2025. Rapat berlangsung alot setelah banyaknya keluhan masyarakat yang kesulitan mendapatkan LPG 3 Kg bersubsidi dalam beberapa waktu terakhir.

rapat tingkat pimpinan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID)Kemarin Rabu (19/03/2025)(foto:Zoel/Selimburcaya.com)

Menanggapi hal ini, Gubernur Bengkulu, H. Helmi Hasan, SE, menegaskan komitmennya untuk segera mencari solusi agar kelangkaan LPG tidak berlanjut, terutama menjelang Idul Fitri 2025.

“Mengatasi kelangkaan ini harus menjadi komitmen kita bersama untuk mencarikan solusinya,” tegas Helmi.

Lebih lanjut, Helmi menekankan pentingnya menilik lebih dalam pasokan LPG bersubsidi guna mengetahui kebutuhan total masyarakat Bengkulu. Berbagai langkah akan segera disiapkan untuk mengatasi kelangkaan ini.

“Harapan kita, masyarakat di Provinsi Bengkulu dapat merayakan Idul Fitri dengan lebih tenang, tanpa kekhawatiran terhadap lonjakan harga atau kelangkaan LPG bersubsidi,” tambahnya.

Selain itu, Helmi menilai bahwa Pemerintah Provinsi Bengkulu harus terus memperkuat koordinasi dengan berbagai pihak guna menjaga stabilitas harga menjelang Idulfitri 1446 H.

“Kerjasama antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan lainnya sangat penting untuk mencegah lonjakan harga yang bisa memberatkan masyarakat,” jelas Helmi.

Menurutnya, sinergi dan kolaborasi antar pihak adalah kunci dalam mengendalikan inflasi, terutama pada momen krusial seperti menjelang Lebaran.

“Walaupun hasil pemantauan TPID menunjukkan bahwa ketersediaan bahan pokok di Bengkulu masih dalam kondisi aman, kita tetap harus menyiapkan berbagai langkah antisipasi jika sewaktu-waktu terjadi lonjakan harga,” papar Helmi.

Sebagai langkah konkret dalam pengendalian inflasi, Pemerintah Daerah akan menggandeng berbagai pihak untuk memastikan ketersediaan LPG dan bahan pokok tetap terjaga.

“Upaya ini tidak hanya membantu masyarakat mendapatkan harga yang layak, tetapi juga menjaga stabilitas pasokan pangan di pasaran,” pungkasnya.

Pewarta : Zoel
Editor : Ardy

By Zul

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *