Bengkulu, Selimburcaya.com — Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Bengkulu menerima kunjungan koordinasi dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bengkulu, Jumat (28/2). Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang telah ditandatangani sebelumnya terkait mekanisme pengangkutan limbah di lingkungan Rutan.
Kunjungan tersebut dihadiri oleh Khairul Sabirin dan Mini Susanti dari DLH Kota Bengkulu, serta disambut langsung oleh Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Pengelolaan Rutan Bengkulu, Hengki Alowan, di ruang kerjanya. Pertemuan ini membahas berbagai aspek teknis terkait mekanisme pengangkutan limbah, termasuk jadwal pengangkutan dan prosedur pelaksanaannya.
Kesepakatan Pengangkutan Limbah: Dua Kali Seminggu
Hasil koordinasi ini menyepakati bahwa pengangkutan limbah dari Rutan Bengkulu akan dilakukan dua kali dalam seminggu. Langkah ini diambil untuk memastikan kebersihan dan kesehatan lingkungan Rutan, sekaligus memenuhi standar pengelolaan limbah yang telah ditetapkan oleh DLH Kota Bengkulu.
Selain itu, pengangkutan limbah akan mengikuti prosedur resmi untuk meminimalisir dampak negatif bagi lingkungan sekitar. Dalam kerja sama ini, Rutan Bengkulu juga akan dikenakan retribusi pengangkutan sampah sebagai bentuk kompensasi atas layanan dari DLH Kota Bengkulu.
Pembayaran retribusi akan dilakukan secara transparan kepada perwakilan DLH sesuai dengan ketentuan dalam PKS sebelumnya. Mekanisme pembayaran yang jelas diharapkan dapat menciptakan kerja sama yang lancar dan menguntungkan kedua belah pihak.
Apresiasi dan Harapan dari Kedua Pihak
Kasubsi Pengelolaan Rutan Bengkulu, Hengki Alowan, menyampaikan apresiasinya atas kerja sama yang baik dengan DLH Kota Bengkulu. Ia menekankan bahwa kebersihan lingkungan Rutan merupakan prioritas utama demi menjaga kenyamanan dan kesehatan warga binaan serta pegawai Rutan.
“Kami sangat berterima kasih kepada DLH Kota Bengkulu atas sinergi yang baik dalam pengelolaan limbah di Rutan. Dengan adanya jadwal pengangkutan limbah yang teratur, kebersihan dan kesehatan lingkungan Rutan akan lebih terjaga,” ungkap Hengki Alowan.
Sementara itu, perwakilan DLH Kota Bengkulu, Khairul Sabirin, menyampaikan harapannya agar kerja sama ini dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan. Ia juga menekankan pentingnya kesadaran bersama dalam menjaga kebersihan lingkungan, khususnya di fasilitas publik seperti Rutan Bengkulu.
“Kami siap memberikan layanan terbaik dalam pengangkutan limbah, dan tentunya kami juga berharap Rutan Bengkulu dapat terus mendukung upaya kami dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan,” ujar Khairul Sabirin.
Sinergi Mewujudkan Lingkungan Bersih dan Sehat
Kerja sama antara Rutan Kelas IIB Bengkulu dan DLH Kota Bengkulu ini menjadi contoh sinergi positif antara lembaga pemasyarakatan dan instansi pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.
Dengan adanya mekanisme pengangkutan limbah yang terstruktur, diharapkan pengelolaan sampah di Rutan Bengkulu dapat berjalan lebih efektif dan berkelanjutan.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy
