Mukomuko, Selimburcaya.com – Dua Kepala Dinas di Kabupaten Mukomuko mengundurkan diri menjelang pelantikan kepala daerah baru. Pemerintah Kabupaten Mukomuko memastikan bahwa pengunduran diri tersebut tidak berkaitan dengan hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, meskipun sempat beredar informasi spekulatif di media sosial yang mengaitkannya dengan faktor politik.

Dua pejabat yang mengundurkan diri adalah Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A), Drs. R. Panji Surya, serta Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Wawan Santoni, S.Hut, M.Si. Sekretaris Daerah Kabupaten Mukomuko, Dr. Abdiyanto, SH, M.Si, CLA, menegaskan bahwa keputusan mereka diambil atas alasan pribadi dan bukan karena tekanan politik.
Menurut Abdiyanto, Drs. R. Panji Surya mengundurkan diri karena telah memasuki masa pensiun dan ingin fokus mengurus persyaratan menjelang purna tugasnya. Sementara itu, Wawan Santoni memilih mundur agar bisa lebih fokus merawat orang tuanya yang tengah sakit. Pemerintah daerah menghormati keputusan tersebut dan tidak dapat memaksakan keduanya untuk tetap menjabat.
“Alasan mereka cukup jelas dan wajar. Ini bukan karena Pilkada, tetapi lebih kepada kepentingan pribadi yang harus mereka utamakan. Mereka tetap menjalankan hak dan kewajibannya sebagai ASN, tetapi memilih untuk tidak lagi menjabat,” ujar Abdiyanto.
Sebagai langkah antisipasi, Pemerintah Kabupaten Mukomuko telah menunjuk pejabat pelaksana tugas (Plt) untuk mengisi kekosongan. Staf Ahli Bupati Bidang Keuangan, Bahtiar Syofian, SH, ditunjuk sebagai Plt Kepala DP2KBP3A, sementara Asisten I Setdakab Mukomuko, Haryanto, S.KM, dipercaya menjabat sebagai Plt Kepala BKPSDM.
“Plt Kepala BKPSDM mulai menjabat hari ini, sedangkan Plt Kepala DP2KBP3A sudah bertugas sejak seminggu yang lalu, menyesuaikan dengan waktu pengunduran diri kepala dinas sebelumnya,” tandas Abdiyanto.
Dengan penunjukan Plt yang baru, Pemkab Mukomuko berharap roda pemerintahan tetap berjalan dengan baik tanpa terganggu oleh pergantian pejabat. Masyarakat diharapkan tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang berkembang di media sosial.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy

