Bengkulu, Selimburcaya.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu, yang dipimpin langsung oleh Penjabat Sekda Haryadi, kembali melanjutkan pembahasan pendataan Non Aparatur Sipil Negara (ASN) atau honorer dalam rangka penataan pegawai yang akan dialihkan menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu.

Asisten III Pemprov Bengkulu, Nandar Munadi, mengungkapkan bahwa rapat ini melibatkan seluruh jajaran Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) bersama Kasubag Kepegawaian di masing-masing instansi. Tujuannya adalah memvalidasi data pegawai honorer yang masih aktif bekerja agar dapat dilaporkan ke Badan Kepegawaian Negara (BKN) sebagai prioritas pengangkatan sesuai keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB).
**“Rapat ini untuk memvalidasi data honorer yang masuk ke database karena menjadi prioritas pengangkatan PPPK Paruh Waktu,”** ujar Nandar sebelum pelaksanaan rapat, Senin (3/2/2025).
Saat ini, jumlah Non ASN di lingkup Pemprov Bengkulu tercatat sekitar 4.000 orang, yang akan dipastikan keberadaannya melalui masing-masing pimpinan OPD. Hal ini bertujuan untuk menghindari data yang tidak sesuai, misalnya pegawai yang telah diangkat menjadi CPNS, PPPK, atau yang sudah mengundurkan diri.
**“Kita nggak tahu, mungkin ada yang diangkat menjadi CPNS, ada yang diangkat menjadi PPPK sebelumnya, atau bisa jadi ada yang sudah mengundurkan diri. Makanya kita minta data riil yang ada di OPD saat ini,”** jelas Nandar Munadi.
Data hasil validasi ini nantinya akan disampaikan kembali ke BKN RI sesuai permintaan agar segera dituntaskan dalam rencana pengangkatan PPPK Paruh Waktu.
Sementara itu, Kepala BKD Provinsi Bengkulu, Gunawan Suryadi, yang dikonfirmasi sebelum pelaksanaan rapat, belum memberikan banyak komentar. Namun, ia menyebutkan bahwa bagi Non ASN yang belum masuk dalam database BKN masih memiliki peluang perpanjangan masa kerja dengan Surat Keputusan (SK) dari Gubernur Bengkulu.
**“Masih ada peluang itu, tapi tetap merujuk pada aturan dan ketentuan. Kita tunggu saja nanti hasil rapat ini,”** ujarnya singkat.
Sampai berita ini diturunkan, rapat evaluasi Non ASN Pemprov Bengkulu masih berlangsung secara tertutup di ruang rapat pola Bappeda Provinsi Bengkulu.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy

