
Bengkulu Selatan, Selimburcaya.com – Peristiwa kebakaran melanda tempat usaha penggilingan padi milik Buyung Kaharani di Desa Tanjung Besar, Kecamatan Manna, Kabupaten Bengkulu Selatan, Kamis (12/12/2024) malam. Dalam insiden tersebut, 30 personel dan 3 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) dari Pos Padang Panjang diterjunkan untuk memadamkan api.
Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Bengkulu Selatan, Erwin Muchsin, membenarkan kejadian tersebut. Ia memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam kebakaran ini.
“Api berhasil kami padamkan dalam waktu sekitar 30 menit. Beruntung tidak ada korban jiwa,” ujar Erwin.
Dari hasil investigasi awal, kebakaran diduga disebabkan oleh kerusakan pada mesin penumbuk padi. Menurut keterangan dari keluarga korban, tempat usaha tersebut tidak menggunakan aliran listrik atau kompor yang dapat memicu kebakaran.
Kerugian akibat insiden ini diperkirakan mencapai Rp150 juta, mencakup kerusakan bangunan dan alat-alat usaha yang hangus terbakar. Erwin juga mengimbau masyarakat, khususnya para pelaku usaha, untuk rutin memeriksa kondisi peralatan mereka guna mencegah insiden serupa.
Kebakaran ini menambah daftar insiden serupa yang terjadi di wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan. Kesigapan tim Damkar dan kerja sama warga setempat memungkinkan api dapat segera dikendalikan, sehingga dampaknya tidak meluas.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy

