BNN Provinsi Bengkulu Adakan Bimbingan Teknis Life Skill di Kawasan Rawan Narkoba

Share it
Bimbingan Teknis (Bimtek) Life Skill bagi masyarakat yang berada di kawasan rawan dan rentan narkoba di wilayah perkotaan Pelatihan tahun ini dilaksanakan selama tiga hari dan dipusatkan di Hotel Splash, Bengkulu Rabu(14/08/2024)(foto: Zoel/Selimburcaya.com)

Bengkulu, Selimburcaya.com – Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bengkulu tahun ini kembali mengadakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Life Skill bagi masyarakat yang berada di kawasan rawan dan rentan narkoba di wilayah perkotaan. Program ini merupakan bagian dari kegiatan tahunan BNN yang rutin dilakukan setiap tahun dengan peserta yang berbeda. Program ini bertujuan untuk memberikan keterampilan dan pengetahuan kepada masyarakat agar mereka dapat mandiri dan terhindar dari pengaruh buruk narkoba.

Pelatihan tahun ini dilaksanakan selama tiga hari dan dipusatkan di Hotel Splash, Bengkulu. Selama pelatihan, peserta diajarkan berbagai keterampilan yang bisa dimanfaatkan untuk berwirausaha, khususnya dengan memanfaatkan hasil alam sekitar. Salah satu keterampilan yang diajarkan adalah pengolahan ikan menjadi produk bernilai tambah seperti kerupuk dan fresto. Produk-produk ini diharapkan bisa menjadi sumber pendapatan baru bagi peserta setelah pelatihan selesai.

Ketua panitia pelaksana Bimtek, Nuche, menjelaskan bahwa kegiatan ini diikuti oleh 15 peserta yang berasal dari masyarakat setempat. Selain itu, ada enam orang pendamping dari BNN Provinsi Bengkulu yang turut serta, serta satu orang instruktur yang bertugas memberikan pelatihan kepada para peserta.

Nuche mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini dapat memberikan peluang dan manfaat yang nyata bagi para peserta.

“Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap para peserta bisa menjadi lebih produktif dan mampu menciptakan usaha baru di masyarakat. Produk-produk inovatif yang mereka hasilkan diharapkan bisa diminati oleh masyarakat luas, sehingga dapat menambah penghasilan keluarga,” ujarnya pada Rabu (14/8/2024).

Ia juga menambahkan bahwa para peserta sangat antusias mengikuti pelatihan ini.

“Mereka merespon dengan baik dan sangat serius dalam mengikuti kegiatan ini. Kami berharap mereka dapat memanfaatkan fasilitas yang diberikan BNN dengan sebaik-baiknya untuk memulai usaha mandiri setelah pelatihan ini selesai,” tambah Nuche.

Selain pelatihan keterampilan, BNN Provinsi Bengkulu juga memberikan bantuan berupa peralatan pendukung kepada para peserta. Peralatan ini diberikan agar peserta dapat terus mengembangkan kreativitas mereka setelah pelatihan. Diharapkan, dengan peralatan ini, peserta dapat lebih mudah dalam memulai usaha kecil menengah (UMKM) di lingkungan mereka.

Kegiatan Bimtek ini juga melibatkan berbagai lembaga dan instansi mitra BNN Provinsi Bengkulu. Nuche menambahkan bahwa kerjasama dengan berbagai pihak ini sangat penting untuk memastikan kesuksesan pelaksanaan kegiatan.

“Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, kami berharap kegiatan ini dapat mencapai tujuan yang diinginkan, yaitu meningkatkan keterampilan masyarakat dan mengurangi angka penyalahgunaan narkoba di wilayah rawan,” pungkasnya.

Pewarta : Zoel

Editor : Ardy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *