Bengkulu, Selimburcaya.com – Pembangunan Jembatan Penghubung Antar Desa Marga Jaya dan Desa Talang Tua resmi dimulai, menandai titik nol dari proyek yang didanai oleh Dana Desa (DD) Tahun 2024. Proyek ini menjadi bukti nyata kepedulian Pemerintah Desa Marga Jaya terhadap warganya, dengan tujuan memperkuat konektivitas, interaksi, dan kerjasama antara kedua desa yang bertetangga ini.
Acara titik nol pembangunan jembatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Pendamping Desa Kecamatan Padang Jaya, Yusuf Romadhoni, Kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa Kecamatan Padang Jaya, Anis Rezeki Ningsih, S.Pd, Sekretaris Desa Marga Jaya, perangkat desa, serta kepala wilayah setempat. Lokasi pembangunan berada di RT 7, Desa Marga Jaya, yang merupakan titik strategis untuk menghubungkan dua desa tersebut.
Kepala Desa Marga Jaya, Misto, dalam sambutannya menyampaikan harapannya agar pembangunan jembatan ini dapat membawa manfaat besar bagi ekonomi masyarakat setempat.
“Kami berharap pembangunan jembatan penghubung antar desa ini dapat menghidupkan kembali ekonomi masyarakat,” ungkap Misto.
Misto juga menambahkan bahwa pembangunan jembatan ini adalah realisasi dari usulan warga yang sudah lama diidamkan. Dengan adanya jembatan ini, dua desa yang bersebelahan kini dapat terhubung dengan lebih baik, menciptakan konektivitas yang lebih lancar dan aman. Proyek ini, menurut Misto, bukan hanya sekadar struktur fisik, tetapi juga simbol persatuan dan kemajuan bagi seluruh warga di kedua desa.
“Pembangunan jembatan ini merupakan langkah awal dalam membangun masa depan yang lebih cerah bagi seluruh komunitas di sekitarnya,” tambahnya.
Diharapkan dengan adanya jembatan penghubung ini, pertumbuhan ekonomi lokal akan meningkat pesat, akses pendidikan dan kesehatan akan lebih mudah dijangkau, serta solidaritas antarwarga di kedua desa akan semakin kuat. Masyarakat setempat bersatu dalam mewujudkan mimpi bersama, memiliki akses yang lebih baik dan kehidupan yang lebih sejahtera.
Pewarta : Agus
Editor : Ardy
