Bengkulu, Selimburcaya.com – Pencarian terhadap Muhammad Fadli (11), bocah yang hanyut di Sungai Muara Bangkahulu, Kelurahan Rawa Makmur, Kota Bengkulu, sejak Rabu (19/3/2025) masih terus dilakukan hingga hari keempat. Tim Basarnas Bengkulu kembali menyisir area sungai dengan membagi empat tim pencarian pada Sabtu (22/3/2025).

Menurut Humas Basarnas Bengkulu, Mega Maysilva, pencarian dilakukan dengan menggunakan berbagai peralatan, seperti perahu karet (LCR), rescue car, peralatan selam, hingga drone untuk pemantauan udara.
“Hari ini kita kembali melanjutkan pencarian terhadap korban tenggelam di Rawa Makmur, dengan membagi empat tim pencarian,” ungkap Mega.
Kronologi Kejadian
Muhammad Fadli, bocah kelas IV SD asal Jalan Merpati 4, Kelurahan Rawa Makmur, dikabarkan hanyut setelah bermain dan mandi di sungai bersama tujuh orang temannya.
Salah satu saksi, Doyo, yang merupakan tetangga korban, mengungkapkan bahwa awalnya korban sempat bermain di pinggiran sungai. Saat teman-temannya bersiap pulang, korban justru kembali melompat ke dalam air tanpa menyadari kedalamannya.
“Tiba-tiba arus deras datang, dan korban terseret hingga ke tengah sungai. Teman-temannya sempat mencoba menolong, tetapi tidak berhasil,” jelas Doyo.
Sementara itu, Yuki, salah satu teman korban, mengonfirmasi bahwa korban memang tidak bisa berenang.
“Dia tidak memeriksa dulu airnya dalam atau tidak, lalu melompat. Padahal dia tidak bisa berenang,” ujar Yuki.
Upaya Pencarian
Pencarian dilakukan dengan berbagai metode:
Tim 1 menggunakan LCR Basarnas sejauh 2,59 km dari titik koordinat 3°46’51.11″S – 102°17’31.13″E hingga 3°46’49.36″S – 102°16’17.09″E.
Tim 2 menggunakan LCR Dinas Sosial dan perahu BPBD Kota Bengkulu menuju muara sejauh 3,71 km.
Tim 3 menyisir sungai melalui jalur darat sejauh 2 km.
Tim 4 menggunakan drone Basarnas untuk pemantauan dari udara.
Sebelumnya, pada hari ketiga pencarian, tim telah menyisir sungai hingga sejauh 3,3 km, namun korban belum ditemukan. Basarnas Bengkulu terus berkoordinasi dengan BPBD, Dinas Sosial, serta relawan dalam upaya pencarian ini.
Pihak keluarga berharap agar korban segera ditemukan, sementara masyarakat diimbau untuk lebih waspada saat beraktivitas di sekitar sungai, terutama saat arus deras.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy