Bengkulu, Selimburcaya.com – Bertekad membawa Kota Bengkulu semakin maju dan berkembang, Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi bersama Wakil Walikota Ronny langsung tancap gas melakukan berbagai gebrakan hanya dalam waktu satu bulan setelah pelantikan.
Sejumlah proyek ambisius mulai digarap, di antaranya revitalisasi kawasan Barukoto 1 dan 2, rencana menjadikan kawasan S. Parman ala Malioboro, serta pemanfaatan Mess Pemprov sebagai kantor Walikota. Kini, Dedy mengungkapkan rencananya untuk menata kawasan Pantai Jakat, destinasi wisata favorit yang kerap dipadati wisatawan lokal maupun luar daerah saat liburan panjang.
Menjadikan Pantai Jakat Wisata Internasional
“Saya bertekad menata Pantai Jakat agar menjadi wisata go internasional. Tapi semuanya harus kompak dulu, harus nurut. Insya Allah nanti akan kita tata perlahan,” ujar Dedy saat bersilaturahmi dengan warga Kelurahan Bajak di salah satu restoran pada Jumat malam (14/3/2025).
Dedy menegaskan bahwa penataan kawasan ini akan mencakup perbaikan pondok-pondok agar lebih rapi dan menarik, serta penyediaan tempat penyewaan ban yang lebih tertata.
“Kalau kita lihat di sini, rasanya sudah terlalu padat dan semrawut. Coba lihat pantai lain seperti Kuta Bali, tidak ada yang bentuknya seperti ini,” tambah Dedy dengan logat khas Bengkulu.
Dukungan Semua Pihak untuk Kemajuan Bengkulu
Untuk merealisasikan rencana besar ini, Dedy akan terus berkoordinasi dengan aparat setempat, mulai dari tingkat lurah hingga tokoh masyarakat, agar sosialisasi berjalan lancar. Ia optimistis jika seluruh pihak mendukung, maka dalam lima tahun ke depan, Bengkulu akan semakin maju, dikenal dengan keindahannya, dan ekonominya terus berkembang.
“Kalau ini bisa terwujud, dampaknya akan besar. Kota Bengkulu akan semakin terkenal dan menjadi tujuan wisata unggulan,” pungkasnya.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy