Bengkulu, Selimburcaya.com – Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam berbagai BEM dan organisasi kepemudaan di Bengkulu menggelar aksi demonstrasi bertajuk “Indonesia Gelap” di depan Kantor DPRD Provinsi Bengkulu, Senin (24/2/2025). Massa yang diperkirakan mencapai 1.500 orang ini bergerak dari Gedung Taman Budaya menuju gedung DPRD sambil memutar lagu “Bayar Bayar Bayar” yang sempat viral.
Lagu milik band Sukatani tersebut sebelumnya ramai diperbincangkan karena dinilai menyindir aparat kepolisian. Dalam aksi ini, mahasiswa membawa spanduk berisi tuntutan mereka serta bendera organisasi masing-masing.
Seruan Mahasiswa: Utamakan Pendidikan dan Kesehatan
Dalam orasinya, salah satu mahasiswa menyerukan kepada pemerintah agar lebih memperhatikan sektor pendidikan dan kesehatan.
“Hari ini, dengan rasa cinta, kita memanggil pemerintah untuk mengutamakan masalah pendidikan dan kesehatan. Hidup rakyat Indonesia!” teriak seorang orator.
Pengamanan Ketat, Polisi Kerahkan Water Cannon
Aksi ini mendapat pengawalan ketat dari pihak kepolisian. Sejak pukul 11.00 WIB, polisi telah bersiaga dengan menyiapkan mobil pengurai massa dan water cannon di depan kantor DPRD.
Sejumlah ruas jalan, termasuk Jalan Kapuas dan area di depan Masjid Raya Baitul Izzah, ditutup dengan barrier dan kawat berduri untuk menghalau massa masuk ke gedung DPRD. Namun, beberapa mahasiswa sempat menggeser barrier tersebut.
Hingga berita ini ditulis, aksi masih berlangsung dengan situasi yang terus berkembang.
Pewarta : Zoel
Editor : Ardy
