8.563 Penyandang Disabilitas di Bengkulu Siap Nyoblos di Pilkada Serentak 2024

Share it
Sebanyak 8.563 penyandang disabilitas di Provinsi Bengkulu dipastikan akan ikut serta dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Mereka telah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu.(28/09/2024)(foto:Hafiz/Selimburcaya.com)

Bengkulu, Selimburcaya.com – Sebanyak 8.563 penyandang disabilitas di Provinsi Bengkulu dipastikan akan ikut serta dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. Mereka telah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Bengkulu. Dari total DPT sebanyak 1.503.923 jiwa, para pemilih disabilitas ini menjadi bagian penting dari pelaksanaan pesta demokrasi di 10 kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu.

DPT tersebut terdiri dari 759.095 pemilih laki-laki dan 744.828 pemilih perempuan, yang akan memberikan hak suaranya di 3.452 Tempat Pemungutan Suara (TPS). “Untuk jumlah DPT Pilkada tahun 2024 berada di angka 1.503.923 pemilih yang tersebar di 10 kabupaten/kota,” ungkap Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Rusman Sudarsono.

Dari total DPT, terdapat 8.563 pemilih dari kalangan penyandang disabilitas, yang terdiri dari beberapa kategori. Sebanyak 3.646 orang termasuk dalam kategori disabilitas fisik, 707 orang disabilitas intelektual, dan 1.436 orang disabilitas mental. Selain itu, ada 1.318 orang dengan disabilitas sensorik wicara, 499 orang sensorik rungu, dan 957 orang sensorik netra.

Penyandang disabilitas ini telah memenuhi syarat sebagai pemilih pada Pilkada 2024 dan tetap bisa memberikan hak suaranya pada hari pemungutan suara yang dijadwalkan pada 27 November 2024. Berdasarkan pengalaman pada Pemilu sebelumnya, KPU telah menyiapkan berbagai kemudahan untuk memfasilitasi pemilih disabilitas, termasuk aksesibilitas di TPS, sarana pendukung, serta petugas yang ramah disabilitas.

“Kemudahan tersebut, seperti mempermudah akses dan sarana prasarana pendukung di lokasi pencoblosan, membantu para penyandang disabilitas yang kesulitan, hingga penekanan khusus bagi para petugas untuk ramah disabilitas,” tambah Rusman.

Ia menegaskan pentingnya perhatian khusus bagi penyandang disabilitas agar dapat berpartisipasi secara penuh dalam Pilkada 2024. “Ini tentu menjadi catatan penting untuk mensukseskan Pilkada damai dan ramah disabilitas,” tutupnya.

Pewarta : Hafiz

Editor : Ardy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *