Pemerintah Kota Bengkulu Launching BENGKULUKOTA-CSIRT untuk Perkuat Keamanan Siber

Share it
Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) meluncurkan Kota Bengkulu-Computer Security Incident Response Team (BENGKULUKOTA-CSIRT) atau Tim Tanggap Insiden Siber Kota Bengkulu. Acara peluncuran ini berlangsung di Auditorium dr. Roebiono Kertopati, Kantor BSSN Sawangan, Depok, Jawa Barat(25/07/2024)(foto:Zoel/Selimburcaya.com).

Bengkulu, Selimburcaya.com – Dalam upaya memperkuat dan meningkatkan keamanan siber serta integritas sistem informasi, Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bersama Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) meluncurkan Kota Bengkulu-Computer Security Incident Response Team (BENGKULUKOTA-CSIRT) atau Tim Tanggap Insiden Siber Kota Bengkulu. Acara peluncuran ini berlangsung di Auditorium dr. Roebiono Kertopati, Kantor BSSN Sawangan, Depok, Jawa Barat, dan diresmikan oleh Kepala BSSN RI Letjend (Purn) Hinsa Siburian bersama Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, S.Sos., M.B.A.

Peluncuran CSIRT ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran keamanan informasi dalam penanggulangan insiden siber serta memperkuat kolaborasi dan sinergitas antara CSIRT di berbagai sektor pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pembangunan manusia. Dalam sambutannya, Kepala BSSN RI Hinsa Siburian menekankan pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi ancaman dan serangan siber seiring dengan tingginya tingkat pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi.

“Organisasi harus selalu mengantisipasi ancaman dan serangan siber melalui kesiapsiagaan pengelolaan insiden siber dengan pembentukan Tim Tanggap Insiden Siber atau CSIRT,” ujar Hinsa.

Hinsa juga menegaskan bahwa meskipun CSIRT telah terbentuk, tanggung jawab penyelenggaraan keamanan siber tetap merupakan tugas bersama yang harus dilaksanakan secara komprehensif.

“Dengan dilaunchingnya Tim CSIRT hari ini bukan berarti tugas kita sudah selesai, tetapi masih banyak lagi yang akan dilakukan antara lain penilaian efektifitas dan efisiensi penyelenggaraan Tim CSIRT ini, membentuk struktur organisasi, melakukan pelatihan, serta monitoring dan evaluasi,” tambahnya.

Pj. Walikota Kota Bengkulu Arif Gunadi yang turut hadir dalam acara ini mengungkapkan harapannya agar dengan adanya sertifikat CSIRT, keamanan siber dan data di Kota Bengkulu semakin terjamin.

“Kami berharap selalu dapat berkolaborasi dengan BSSN RI dalam mengelola sistem elektronik dan menyelenggarakan sistem elektronik secara andal dan aman, untuk mendukung terwujudnya keamanan pada ruang siber Kota Bengkulu,” ungkap Arif Gunadi.

CSIRT berperan vital dalam mendeteksi, menanggapi, dan merespons serangan siber dengan cepat dan efektif, sehingga dapat mengurangi dampak negatif serangan terhadap operasional pemerintahan. Dengan demikian, tim CSIRT diharapkan bisa menjadi garda depan yang menjaga keamanan dan integritas sistem informasi pemerintah dari berbagai ancaman siber.

Hadir mendampingi Pj. Walikota Bengkulu Arif Gunadi antara lain Kepala Dinas Perhubungan Hendri Kurniawan, Kepala Kesbangpol Sofyan Tosoni, Kepala Dinas BPBD Will Hopi, dan Kepala Seksi Persandian Diskominfo Weniarti. Peluncuran ini menjadi langkah signifikan bagi Pemerintah Kota Bengkulu dalam mewujudkan lingkungan siber yang aman dan terlindungi dari berbagai ancaman.

Pewarta : Zoel

Editor : Ardy

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *